Pengaruh Ekstrak Kemangi (Ocimum basilicum) Terhadap Ekspresi Interleukin-6 Tikus Diabetes Melitus Gestasional
Abstract
Latar Belakang: Diabetes melitus gestasional (DMG) merupakan penyakit metabolik berupa gangguan toleransi karbohidrat dengan onset pertama terjadi saat kehamilan. Interleukin-6 (IL-6) diketahui terlibat dalam inflamasi pada DMG. Kemangi (Ocimum basilicum) dilaporkan sebagai tanaman herbal yang mengandung zat aktif yang bersifat anti-inflamasi
Objektif: Penelitian ini bertujuan melihat efek ekstrak kemangi terhadap ekspresi IL-6 pada tikus model DMG.
Metode: Sampel RNA leukosit berasal dari tikus DMG yang diinduksi streptozotosin sebelumnya. RNA berasal dari tikus hamil normal (K-; n=6), tikus DMG tanpa perlakuan (K+; n=6), tikus DMG yang diberikan ekstrak kemangi secara oral dengan dosis 100 mg/kg (P1; n=6) dan 200 mg/kg (P2; n=6) selama 14 hari. Ekspresi RNA IL-6 dan GAPDH (kontrol internal) diukur menggunakan PCR secara semi-kuantitatif dan visualisasi elektroforesis menggunakan ImageJ. Analisis data menggunakan uji one-way ANOVA dan post-hoc Bonferroni
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan signifikan penurunan ekspresi IL-6 antara K+ dengan P2 (p<0,01) dan antara P1 dengan P2 (- p<0,001).
Kesimpulan: Kesimpulan yang didapat adalah terdapat pengaruh pemberian ekstrak kemangi terhadap ekspresi IL-6 pada tikus DMG.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.